Friday 25 April 2014

INFORMASI OBAT UMUM




A.    Penggolongan obat
B.     Informasi kemasan, etiket dan brosur
C.    Tanda peringatan
D.    Cara pemilihan obat
E.     Cara penggunaan obat
F.     Efek samping
G.    Cara penyimpanan obat
1.      Simpan obat dalam kemasan asli dan dalam wadah tertutup rapat
2.      Simpan obat pada suhu kamar dan terhindar dari sinar matahari langsung atau seperti yang tertera pada kemasan
3.      Simpan obat ditempat yang tidak panas atau tidak lembab karena dapat menimbulkan kerusakan
4.      Jangan menyimpan obat berbentuk cair di dalam lemari pendingin agar tidak beku, kecuali jika tertulis pada etiket obat.
5.      Jangan menyimpan obat yang telah kadaluarsa atau rusak
6.      Jauhkan dari jangkauan anak-anak

H.    Tanggal kadaluarsa
Tanggal kadaluarsa menunjukan bahwa sampai dengan tanggal yang dimaksud, mutu dan kemurnian obat dijamin masih tetap memenuhi syarat. Tanggal kadaluarsa biasanya dinyatakan dalam bulan dan tahun. Obat rusak merupakan obat yang mengalami perubahan mutu, seperti :
1.      Tablet
-          Terjadinya perubahan warna, bau atau rasa
-          Kerusakan berupa noda, berbintik-bintik, lubang, sumbing, pecah, retak dan atau terdapat benda asing, jadi bubuk dan lembab.
-          Kaleng atau botol atau kemasan rusak.
2.      Tablet salut
-          Pecah-pecah, terjadi perubahan warna
-          Basah dan lengket satu dengan lainnya
-          Kaleng atau botol rusak sehingga menimbulkan kelainan fisik
3.      Kapsul
-          Perubahan warna isi kapsul
-          Kapsul terbuka, kosong, rusak atau melekat satu sama lain
-          Kapsul lengket dan meleleh
4.      Cairan
-          Menjadi keruh dan timbul endapan
-          Konsistensi berubah
-          Warna atau rasa berubah
-          Botol plastik rusak atau bocor
5.      Salep
-          Warna berubah
-          Pot atau tube rusak atau bocor
-          Bau berubah

I.       Dosis
Dosis merupakan aturan pemakaian yang menunjukan jumlah garam atau volume dan frekuensi pemberian obat untuk dicatat sesuai dengan umur dan berat badan pasien.
-          Gunakan obat tepat waktu sesuai aturan pemakaian
ü  Tiga kali sehari berarti obat diminum setiap 8 jam sekali
ü  Obat diminum sebelum atau sesudah makan
ü  Jika menggunakan obat-obat bebas, ikuti petunjuk pada kemasan atau brosur/leaflet
-          Bila  terlupa minum obat :
ü  Minumlah dosis yang terlupa segera setelah ingat, tetapi jika hampir mendekati dosis beriktnya, maka abaikan dosis yang terlupa dan kembali ke jadwal selanjutnya sesuai aturan.
ü  Jangan menggunakan dua dosis sekaligus atau dalam waktu yang berdekatan.
J.      Hal-hal yang harus diperhatikan
1.    Kemasan/wadah
Harus tersegel dengan baik, tidak rusak, tidak berlubang, tanggal kadaluarsa jelas terbaca.
2.    Penandaan pada wadah
-            Baca zat berkhasiat dan manfaatnya
-            Baca aturan pakainya, misalnya sebelum atau sesudah makan
-            Untuk pencegahan overdosis, jangan minum obat 2 kali dosis bila sebelumnya lupa minum obat
-            Baca kontraindikasinya
Contoh : Tidak boleh diminum oleh ibu hamil/ menyusui
-            Baca efek samping yang mungkin timbul
-            Baca cara penyimpanannya
3.    Bila ragu tanyakan pada apoteker
4.    Bila sakit berlanjut hubungi dokter

No comments:

Post a Comment