farmakologi keperawatan

Bagian 1

1.      Vitamin adalah senyawa organik yang diperlukan tubuh dalam jumlah kecil untuk mempertahankan kesehatan dan seringkali bekerja sebagai kofaktor untuk enzim metabolisme

2.      Mineral adalah senyawa anorganik yang merupakan bagian penting dari enzim, mengatur berbagai fungsi biologis dan dibutuhkan untuk pertumbuhan dan pemeliharaan jaringan.

3.      Vitamin yang tergolong larut air adalah vitamin C dan B (B1,B2,B3,B5,B6,B7,B8,B12)

4.      Vitamin yang tergolong larut lemak adalah vitamin A, D, E, dan K

5.      Mineral yang dalam tubuh relative banyak adalah

6.      Mineral yang termasuk trace elements adalah Fluor, Seng, Selenium, Iodium, Besi, Kromium, Cobalt, Tembaga, Mangan, Molibdenum

7.      Golongan vitamin B dan nama lainnya Vitamin B₁ Tiamin, Vitamin B₂ Riboflavin, Vitamin B₃ Niasin, Vitamin B₅ Asam pantotenat, Vitamin B₆ Piridoksin,  Vitamin B₇ Biotin, Vitamin B₈ Inositol, Vitamin B₉ Asam folat, Vitamin B₁₀ PABA (Para-amino benzoic), Vitamin B₁₂ Sianokobalamin, Vitamin B₁₅ Asam Pengamat, Vitamin B₁₇ Amydaline

8.      Defisiensi vitamin B menyebabkan

·         Vitamin B₁ menyebabkan hilangnya nafsu makan, pencernaan terganggu, sembelit, lemah otot, depresi, insomnia.

·         Vitamin B₂ menyebabkan mata merah, kulit pecah-pecah, mudah berkeriput.

·         Vitamin B₃ menyebabkan mudah lesu, gastrointestinal, dermatitis, sakit kepala.

·         Vitamin B₅ menyebabkan muntah dan diare.

·         Vitamin B₆ menyebabkan anemia, malaise, kejang, insomnia.  

·         Vitamin B₇ menyebabkan rambut rontok, rambut kering, rambut kasar, rambut kusam.

9.      Biotin

10.  Pernyataan tentang vitamin C

·         Sejarah dan kimia

Dikenal pada tahuun 1720, vitamin C bekerja sebagai suatu koenzim dan pada keadaan tertentu merupakan reduktor dan antioksidan.

·         Fisiologi dan farmakodinamik

Vitamin C berperan sebagai suatu kofaktor dalam sejumlah reaksi hidroksilasi dan amidasi dengan memindahkan elktron ke enzim yang ion metalnya harus berada dalam keadaan tereduksi, dan dalam kondisi tertentu bersifat sebagai anti oksidan.

·         Farmakokinetik

Vitamin C mudah diabsorbsi melalui saluran cerna

·         Efek samping

·         Uji laboraturium

11.   

Bagian 2

1.      Farmakologi

Farmakologi adalah ilmu tentang kerja obat pada organisme. Atau ilmu yang mempelajari tentang interaksi antara senyawa kimia dan sistem biologi.

2.      Cabang Farmakologi

Farmakodinamik : cabang farmakologi yang mempelajari efek biokimiawi dan fisiologi obat serta mekanisme kerjanya.

Farmakoterapi : Cabang farmakologi yang berhubungan dengan penggunaan obat dalam pencegahan dan pengobatan penyakit.

Farmakologi klinik : Cabang farmakologi yang mempelajari efek obat pada manusia.

Toksikologi : ilmu yang mempelajari keracunan zat kimia. Termasuk obat zat yang digunakan dalam rumah tangga, industry, maupun lingkungan hidup

3.      Farmakokinetika

Adalah aspek farmakologi yang mencakup nasib obat dalam tubuh.

4.      Farmakodinamika

Adalah aspek farmakologi yang mempelajari efek obat terhadap fisiologi dan biokimia berbagai organ tubuh serta mekanisme kerjanya.

5.      Absorbsi

Proses penyerapan obat dari tempat pemberian menuju sirkulasi sistematik

6.      Distribusi

Proses perpindahan obat menuju tempat kerja obat

7.      Metabolisme

Proses perubahan struktur kimia obat yang terjadi didalam tubuh

8.      Ekskresi

Pengeluaran obat dari dalam tubuh.

9.      Mekanisme Kerja Obat

Reseptor : Komponen makromolekul fungsional dalam organisme yang merupakan tempat aktif biologi, tempat terikatnya obat untuk menimbulkan respon.

Efek obat umumnya timbul karena interaksi obat dengan reseptor pada sel suatu organisme.

Interksi terseut mencetuskan perubahan biokimiawi dan fisiologi yang merupakan respon khas untuk obat tersebut.